Konfigurasi Firewall Pada Mikrotik
A. Pendahuluan
firewall adalah suatu sistem yang dirancang untuk mencegah akses yang tidak diinginkan dari atau ke dalam suatu jaringan internal.
Tembok api bekerja dengan cara melacak dan mengendalikan jalannya data serta memutuskan aksi untuk melewatkan (pass), menjatuhkan (drop), menolak (reject), mengenkripsi atau melakukan pencatatan aktivitas (log) data. Firewall menjamin agar data sesuai dengan aturan (rule) yang terdapat di dalam kebijakan keamanannya (security policy) yaitu seperangkat aturan yang telah didefinisikan di dalam keamanan jaringan internal.
B. Cara konfigurasi firewall agar PC tidak dapat terhubung internet
===============================================================
firewall adalah suatu sistem yang dirancang untuk mencegah akses yang tidak diinginkan dari atau ke dalam suatu jaringan internal.
Tembok api bekerja dengan cara melacak dan mengendalikan jalannya data serta memutuskan aksi untuk melewatkan (pass), menjatuhkan (drop), menolak (reject), mengenkripsi atau melakukan pencatatan aktivitas (log) data. Firewall menjamin agar data sesuai dengan aturan (rule) yang terdapat di dalam kebijakan keamanannya (security policy) yaitu seperangkat aturan yang telah didefinisikan di dalam keamanan jaringan internal.
===============================================================
- Atur NAT dan DHCP Server terlebih dahulu. Caranya bisa baca di Cara Konfigurasi NAT Pada Mikrotik dan Cara Konfigurasi DHCP Server Pada Mikrotik
- Buka menu IP --> Firewall
- Klik tanda (+) kemudian pilih foward pada kolom Chain dan masukkan IP yang akan di block pada kolom Src. Address
- Masuk menu Action kemudian pilih drop, klik Apply, OK
- Hasil
- Perbandingan sebelum dan sesudah konfigurasi Sebelum : Ping Google.com = gagal
Komentar
Posting Komentar