Manajemen Bandwidth Simple Queue Dengan CLI

A. Pendahuluan
Bandwidth adalah jumlah nilai konsumsi transfer data yang dihitung dalam hitungan bit/detik atau yang biasanya di sebut dengan bit per second (bps), antara server dan client dalam waktu tertentu.

B. Cara manajemen bandwidth simple queue menggunakan CLI
===============================================================

1. Ubah identitas Mikrotik 
system identity set name=nama

2. Setting DHCP Client agar mikrotik mendapat IP 
ip dhcp-client add interface=ether1
Hasil cek di GUI

3. Setting NAT agar mikrotik terhubung dengan internet 
ip firewall nat add chain=srcnat out-interface=ether1 action=masquerade

Hasil cek di GUI

4. Setting WLAN pada mikrotik 
Enable-kan wlan1 interface enable wlan1
Set wlan interface wireless set 0 mode=ap-bridge band=2ghz-b/g/n ssid=nama
Tambah IP wlan ip address add address=192.168.xxx.254/24 interface=wlan1
Hasil cek

5. Setelah WLAN disetting, buat DHCP Server untuk WLAN
ip dhcp-server setup
Hasil cek di GUI

6. Sambungkan komputer lain dengan WLAN 

7. Setelah ada komputer yang terhubung, batasi bandwidth-nya dengan simple queue 
queue simple add name=nama target=IP client max-limit=batas upload/batas download
Hasil cek di GUI


Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer